satu hal yang paling gue kagumi dari orang-orang yang berasal dari negara-negara asia timur adalah kreativitas mereka. tentu gue mengagumi hal-hal lain seperti budaya, etos kerja, dan keunikan-keunikan lainnya, tapi yang terutama adalah kreativitas mereka.
nah, kali ini gue pengen fokus ke negara korea selatan aja.
cerita ini sebenernya bisa dibilang awal mula gue kena penyakit yang gue sebut sujukitis atau mungkin lebih tepatnya kyuhyunkitis, tapi pembahasan mengenai itu lebih baik di postingan selanjutnya aja. postingan kali ini gue pengen khusus membahas mengenai salah satu cara korea selatan mempromosikan pariwisatanya.
ketika lagi duduk-duduk di perpustakaan sekitar beberapa minggu lalu, tau-tau si ipeh nunjukin sebuah video ke gue, sambil menjelaskan, "lo tau super junior ma SNSD dari korea ga? super junior itu kaya' boyband gitu deh, nah klo SNSD itu bisa dibilang girlband kali ya. mereka disuruh kolaborasi, trus dibikinin satu lagu khusus buat mempromosikan pariwisata korea selatan gitu, khususnya kota seoul. bagus deh nih MV (music video)-nya."
hmmm gue pun langsung tertarik pengen nonton video-nya. awalnya sih murni karena tertarik dari segi pemasaran-nya doang. kok bisa-bisanya mereka (orang-orang korea) kepikiran buat mempromosikan pariwisatanya dengan cara bikin sebuah lagu dan MV yang dinyanyikan oleh dua grup musik terkenal? video-video promosi pariwisata kebanyakan kan biasanya cuma mempertontonkan kebudayaan-kebudayaan dan tempat-tempat pariwisata terkenal dari negara tersebut? hmmm mungkin gue kuper atau ketinggalan informasi, tapi kaya'nya ini pertama kalinya gue denger konsep promosi pariwisata yang kaya' begini deh.
nah untuk lebih jelasnya, monggo dinikmati dulu video-nya :)
seoul song - super junior feat SNSD.
komentar pertama gue setelah nonton MV ini adalah "anjrit, gue pengen ke seoul!"
mungkin memang komentar semacam itu yang diharapkan oleh si pembuat MV tersebut.
i just love it. rasanya seperti nonton love actually versi pendek sekaligus versi korea, tetapi juga menonjolkan pemandangan-pemandangan khas kota seoul yang modern dan indah. bahkan gue sempet merinding nontonnya.
lagunya sendiri juga enak banget, dan setelah gue search liriknya, ternyata isinya juga semacam menonjolkan hal-hal yang menyenangkan dari kota seoul. well walaupun mungkin mestinya mereka bikin lagu berbahasa inggris aja kali ya klo emang tujuan utamanya buat promosi pariwisata. atau mungkin proyek ini ga cuma buat kepentingan pariwisata belaka, tapi juga (teteup) untuk memuaskan para fans super junior dan SNSD :)
oh daaamn gue bener-bener ngidam banget pengen ke seoul! >.<
note : gue tergila-gila berat ama si pelukis dalam MV seoul. perkenalkan, namanya cho kyu-hyun dari super junior. seperti yang udah gue bilang di awal postingan, penjelasan lebih lanjut mengenai kyuhyunkitis akan gue bahas di postingan selanjutnya hehehehe.
Tuesday, April 27, 2010
Monday, April 26, 2010
my name is arum and i'm not a fashionista.
oke klo mau ditanya awalnya, adalah ketika gue baca blognya senior gue, mbak sani, yang menceritakan pengalaman dia ikutan centro shopping rally akhir tahun lalu di jakarta. ceritanya dia terpilih sebagai satu dari 20 orang yang beruntung mendapatkan voucher sejuta dari centro buat dibelanjakan dalam satu jam. wuoooooww! gue bacanya aja udah ngiler sendiri.
siapa yang nyangka, klo ternyata gue mengalami hal yang sama di kemudian hari?
tapi yaudah ketika itu gue cuma daftar doang, terlalu bersemangat dan tergiur oleh hadiah voucher sejuta, tanpa terlalu mikirin konsep dari foto apa yang bakalan gue kirim ke centro. setelah daftar pun gue seolah lupa klo gue udah pernah daftar. barulah sehari sebelum batas akhir pengiriman foto, centro mentioned gue di twitter, ngingetin untuk ngirim foto, barulah gue inget klo gue pernah daftar :P
setelah inget pun, gue juga ga langsung ngobrak-abrik lemari, dandan, trus foto. gue masih leha-leha, leyeh-leyeh, hura-hura dengan santai, bahkan males foto dan udah berencana untuk ga jadi ngirim foto saking malesnya grasak-grusuk siap-siap. tapi beberapa jam sebelum batas akhir pengiriman, si ipeh dateng ke kost gue dan bersedia membantu prosesi pendandanan dan pemotretan buat dikirim ke centro. voila! akhirnya gue pun mengirimkan foto nista ini kurang-lebih sejam sebelum batas akhir hahaha :)
oke biarkan saya membuat pengakuan.
i'm not a fashionista.
saya tidak fashionable.
saya tertarik dengan fashion, tetapi bukan tipikal orang yang terlalu fokus dengan fashion.
dibandingkan dengan finalis lainnya yang rata-rata adalah fashion blogger dan fashionista sejati, saya sama sekali ga ada apa-apanya. seriously. no kidding.
ibaratnya hampir sama ketika lo diajakin temen lo mengikuti seminar tentang pasar modal padahal sebetulnya minat lo adalah pemasaran. ngerti sih ngerti, tertarik sih tertarik, tapi sejujurnya, itu bukan bidang-lo-banget.
itulah yang gue rasakan ketika gue mengetahui bahwa gue terpilih menjadi satu dari sepuluh finalis yang berhak mengikuti rangkaian acara centro fashion festival sekaligus mendapatkan voucher sejuta buat shopping rally di hari terakhir.
seneng sih seneng, tapi mostly yang gue rasakan adalah SHOCK pake kapital.
meeeen finalis yang lain fotonya pada niat semua, sementara gue? asal nyamber dari lemari, foto dengan background kamar berantakan, pake kamera BB yang cuma 2 megapixel pula. super ga niat.
ditambah lagi, gue baru mengetahui kemudian bahwa setelah shopping rally yang mengharuskan kita menghabiskan voucher sejuta dalam sejam, kita harus make barang-barang belanjaan kita itu dan JALAN DI CATWALK! yess makin stres deh gue, karena gue adalah tipikal orang yang gampang demam panggung alias ga suka disorot >.<
tapi kemudian orang-orang di sekitar gue (khususnya yang cewe') mengingatkan gue bahwa gue adalah orang yang sangat sangat beruntung dan terlalu melihat semuanya dari sisi negatif aja. kapan lagi coba bisa dapet voucher sejuta dari centro dan berkesempatan untuk ikutan shopping rally? kapan lagi bisa nonton fashion show dari bangku VIP dan ikut beauty class dari lancome secara eksklusif? kapan lagi bisa meet and greet bareng artis? and most of all, ini semua lebih dari lumayan kan buat nambah pengalaman seru?
berbekal pemikiran-pemikiran tersebut, gue pun melangkah maju!
hari pertama.
i missed the fashion class karena harus ujian kewarganegaraan, tapi masih sempet ikutan nonton fashion show pembukaan centro fashion fest dan kenalan ama 9 finalis lainnya.
hari kedua.
beauty class and make up show by lancome! :)
hari ketiga.
meet and greet with pingkan mambo! gue ga ngefans ma dia siih tapi kapan lagi meet and greet ama artis? hehehehe.
hari keempat.
it's the D-DAY! SHOPPING RALLY! yeaaah! :)
kita diharuskan membeli sepuluh items, tapi berhubung gue kebanyakan mikir dan kehabisan waktu, akhirnya cuma berhasil beli delapan items doang.
(hush puppies orange top | ceil legging | laurensia heels | ceil jacket | centro's belt, necklace, bracelets)
siapa yang nyangka, klo ternyata gue mengalami hal yang sama di kemudian hari?
pada suatu siang, gue tanpa sengaja baca pengumuman di twitter bahwa centro akan menghadiahkan voucher sejuta bagi sepuluh finalis most stylish challenge di jogja. syaratnya kita berfoto dengan tema warna tertentu, trus dikirim via facebook atau twitter ke centro. wooohoooo gue pun langsung dengan penuh semangat daftar di situsnya centro.
setelah inget pun, gue juga ga langsung ngobrak-abrik lemari, dandan, trus foto. gue masih leha-leha, leyeh-leyeh, hura-hura dengan santai, bahkan males foto dan udah berencana untuk ga jadi ngirim foto saking malesnya grasak-grusuk siap-siap. tapi beberapa jam sebelum batas akhir pengiriman, si ipeh dateng ke kost gue dan bersedia membantu prosesi pendandanan dan pemotretan buat dikirim ke centro. voila! akhirnya gue pun mengirimkan foto nista ini kurang-lebih sejam sebelum batas akhir hahaha :)
oke biarkan saya membuat pengakuan.
i'm not a fashionista.
saya tidak fashionable.
saya tertarik dengan fashion, tetapi bukan tipikal orang yang terlalu fokus dengan fashion.
dibandingkan dengan finalis lainnya yang rata-rata adalah fashion blogger dan fashionista sejati, saya sama sekali ga ada apa-apanya. seriously. no kidding.
ibaratnya hampir sama ketika lo diajakin temen lo mengikuti seminar tentang pasar modal padahal sebetulnya minat lo adalah pemasaran. ngerti sih ngerti, tertarik sih tertarik, tapi sejujurnya, itu bukan bidang-lo-banget.
itulah yang gue rasakan ketika gue mengetahui bahwa gue terpilih menjadi satu dari sepuluh finalis yang berhak mengikuti rangkaian acara centro fashion festival sekaligus mendapatkan voucher sejuta buat shopping rally di hari terakhir.
seneng sih seneng, tapi mostly yang gue rasakan adalah SHOCK pake kapital.
meeeen finalis yang lain fotonya pada niat semua, sementara gue? asal nyamber dari lemari, foto dengan background kamar berantakan, pake kamera BB yang cuma 2 megapixel pula. super ga niat.
ditambah lagi, gue baru mengetahui kemudian bahwa setelah shopping rally yang mengharuskan kita menghabiskan voucher sejuta dalam sejam, kita harus make barang-barang belanjaan kita itu dan JALAN DI CATWALK! yess makin stres deh gue, karena gue adalah tipikal orang yang gampang demam panggung alias ga suka disorot >.<
tapi kemudian orang-orang di sekitar gue (khususnya yang cewe') mengingatkan gue bahwa gue adalah orang yang sangat sangat beruntung dan terlalu melihat semuanya dari sisi negatif aja. kapan lagi coba bisa dapet voucher sejuta dari centro dan berkesempatan untuk ikutan shopping rally? kapan lagi bisa nonton fashion show dari bangku VIP dan ikut beauty class dari lancome secara eksklusif? kapan lagi bisa meet and greet bareng artis? and most of all, ini semua lebih dari lumayan kan buat nambah pengalaman seru?
berbekal pemikiran-pemikiran tersebut, gue pun melangkah maju!
hari pertama.
i missed the fashion class karena harus ujian kewarganegaraan, tapi masih sempet ikutan nonton fashion show pembukaan centro fashion fest dan kenalan ama 9 finalis lainnya.
hari kedua.
beauty class and make up show by lancome! :)
hari ketiga.
meet and greet with pingkan mambo! gue ga ngefans ma dia siih tapi kapan lagi meet and greet ama artis? hehehehe.
hari keempat.
it's the D-DAY! SHOPPING RALLY! yeaaah! :)
kita diharuskan membeli sepuluh items, tapi berhubung gue kebanyakan mikir dan kehabisan waktu, akhirnya cuma berhasil beli delapan items doang.
(hush puppies orange top | ceil legging | laurensia heels | ceil jacket | centro's belt, necklace, bracelets)
(ivan - herman - mimit - arum - udit - mira - jatu - echa - ika - thika)
(arum - echa)
what an amazing experience! biiiig thanks to centro! :D
aanyway pictures credits to centro's documentation and ika foni's.
(arum - echa)
what an amazing experience! biiiig thanks to centro! :D
aanyway pictures credits to centro's documentation and ika foni's.
Monday, April 19, 2010
alhamdulillah!
minggu kmaren adalah minggu yang penuh kejutan dan kejadian buat gue. mulai dari yang menyenangkan, menyebalkan, membingungkan, pokoknya bener-bener campur aduk. saking nano-nano nya gue ampe bingung mau cerita yang mana duluan di blog. jadi marilah kita urutkan satu-satu.
di postingan kali ini, gue pengen bercerita tentang certified workshop in marketing communication (CWMC) yang gue ikuti sejak pertengahan bulan januari hingga awal bulan maret kmaren.
okay, satu hal yang mendasari keikutsertaan gue dalam program CWMC adalah : gue ini mahasiswa belagu.
dulu bingung mau ambil konsentrasi SDM atau pemasaran. ending-endingnya gue lebih memilih pemasaran simply karena "gue lebih suka belajar pemasaran ketimbang SDM, SDM ngebosenin." padahal nilai gue di mata kuliah SDM lebih bagus dibanding mata kuliah pemasaran. ditambah lagi dosen-dosen SDM juga sebenernya lebih ramah dan asik ketimbang dosen-dosen pemasaran. kurang belagu apa coba gue? klo kata temennya nyokap gue, seorang konsultan pendidikan, gue terlalu idealis. hmmm sejak itu gue pun mendefinisikan "idealis" sebagai sinonim halus dari "belagu" hahaha.
aanyway.
entah sejak kapan gue tertarik untuk lebih menekuni bidang periklanan. ketika melihat poster CWMC di salah satu sudut kampus yang jarang dilewati mahasiswa (sedikit kritik buat sie publikasi CWMC) gue langsung tertarik buat ikutan, walaupun harus merogoh kocek ortu agak dalem (500 ribu bok) sekaligus mengorbankan liburan gue dengan ga pulang ke jakarta.
bagi yang blom tau, jadi intinya CWMC ini adalah adalah program workshop yang bersertifikasi di bidang komunikasi pemasaran terpadu dan khusus dirancang untuk para mahasiswa jurusan komunikasi, manajemen pemasaran, bisnis dan desain komunikasi visual. program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para mahasiswa guna mempersiapkan diri menjadi pemain handal di industri komunikasi pemasaran. CWMC sendiri diselenggarakan oleh PPPI (persatuan perusahaan periklanan indonesia) bekerjasama dengan dentsu yang merupakan salah satu perusahaan periklanan terbesar di dunia yang berpusat di jepang.
pengajar-pengajar CWMC juga adalah praktisi-praktisi dunia periklanan yang bisa dibilang errr bukan orang-orang sembarangan. mulai dari CEO srengenge, COO dan strategic media planner dentsu, executive director petakumpet, and many more.
ahseekk sangar beut kan? gue copy-paste tuh dari situsnya CWMC.
total ada enam pertemuan yang diselenggarakan di kampus FISIP UGM dari jam sembilan pagi sampe jam lima-enam sore. selama itu ada tiga sesi kelas, dua sesi coffee break, dan satu sesi ishoma siang. some pics of us:
di pertemuan pertama CWMC, tanpa bermaksud melebih-lebihkan, untuk pertama kalinya dalam sejarah gue kuliah, gue bener-bener sepenuhnya fokus dan ngedengerin apa kata dosen (atau pengajar) sepanjang pertemuan. biasanya klo di kelas kuliah, gue cuma bisa bener-bener fokus dan merhatiin dosen selama sekitar sejam atau satu setengah jam pertama doang, selanjutnya udah susah konsen. oh kecuali untuk kelasnya bu naila dan bu yuke mungkin. well okay ga di sepanjang semua pertemuan CWMC gue bisa fokus terus sih, namanya juga manusia yang bosenan. *membela diri*
di CWMC, gue bekerja dalam satu tim bareng enam anak komunikasi yang sinting-sinting dari berbagai universitas. ah ralat anyway, yang sinting cuma tiga orang kok (ga usah sebut nama deh) dan empat orang lainnya (termasuk gue) masih normal hahahaha.
setelah beberapa jam pusing mikirin nama apa yg cocok buat tim ini, akhirnya kita memutuskan untuk menamai tim ini "XXX". kenapa "XXX"? nothing special, cuma gara-gara waktu itu film XXX-nya vin diesel lagi diputer aja di TV. zzzzzzzz!
di tiap pertemuan, sesi akhir adalah sesi case study dimana kita diharuskan bekerja bareng temen-temen se-tim dan mempresentasikan hasil kerja kita di depan kelas. tim yang terbaik bakalan dikasih hadiah oleh pengajar dan panitia. berapa kali tim XXX menang case study? ZERO. yaaak kita bertujuh ga pernah menang sekalipun case study hiks. padahal di XXX ada irya sang ketua deadline komunikasi UGM, yustan yang punya otak ekstra kreatif, dan pungkas sang maestro di dunia komunikasi pemasaran (executive director-nya pinasthika bok, beuuh sangar betul!).
aaaanyway.
bagian terpenting dari CWMC adalah dua minggu terakhir, dimana kita semua diharuskan merancang strategi komunikasi buat sebuah produk minuman berinisial F, berakhiran A, dan di RUIT TE di tengahnya. dan nantinya, kita akan mempresentasikan hasil kerja kita selama dua minggu tersebut di hadapan para juri yang terdiri atas beberapa pengajar kita, juri tamu, dan salah seorang petinggi dari fruit tea. sounds great huh?
apa kabar XXX? kita mah super duper ekstra nyantai banget. ketemuan alias kerja bareng dua hari sekali, bertempat di beberapa cafe nan asyik dan nyaman, ga pernah pulang ampe larut malam, dan kerjaan kita beres seberes-beresnya. dan tentu saja kalimat barusan adalah BOHONG BESAR.
the truth is ... gue nggak pernah kerja rodi kaya' apa yang gue kerjain selama dua minggu itu, seriously. gue adalah tipikal orang yang "hoahm ngantuk. tapi tugas blom selesai, ah yaudah tidur dulu trus kerjain lagi bsok pagi." tapi hal itu tidak berlaku di sini. oke lah minggu pertama kita masih bisa santai-santai, kumpul dua hari sekali, jam 11 malem udah di kost. tapi di minggu kedua? whew. tiap hari kumpul dan kerja, mulai dari di cafe, restoran 24 hours, ampe rumah kontrakan yustan. survey kesana-kemari, ngumpulin foto dan data dari berbagai sumber. pokoknya di minggu kedua itu mendadak gue kehilangan jam nganggur dan menjadi orang yang selalu menolak ajakan untuk pergi kemana pun kecuali untuk kerja bareng XXX.
beginilah keadaan kita ketika kerja di minggu kedua:
dan minggu lalu, tepatnya pada hari jumat tanggal 16 april 2010, di acara awarding night CWMC yogyakarta, secara mengejutkan XXX berhasil terpilih menjadi juara 1 the best team alias tim terbaik.
XXX yang dianggap sebagai kuda hitam oleh para pengajar karena ga pernah sekali pun menang case study di tiap pertemuan, ternyata berhasil memikat (ceilah!) hati para juri dan mengalahkan tim-tim lain yang menurut gue jauh lebih berpotensi buat menang.
ditambah lagi, best graduates (peserta terbaik) juga diraih oleh pungkas dan tania, anggota XXX.
malem itu gue mau meledak rasanya saking senengnya. alhamdulillah ya Allah, puji Tuhan!
gue bener-bener ga nyangka sama sekali bakalan menang! well entah ya ama anak-anak XXX yang lain, kali aja mereka udah dapet bocoran atau super optimis, tapi sejujurnya gue bener-bener udah pasrah dan nothing to lose. like i said, i don't care about winning or losing anymore, karena banyak banget yang udah gue dapetin selama kerja bareng mereka. ga cuma selama dua minggu terakhir aja, tapi juga selama CWMC. biiiig thanks to all of you guys :)
dan tentu saja, thanks a lot CWMC :)
di postingan kali ini, gue pengen bercerita tentang certified workshop in marketing communication (CWMC) yang gue ikuti sejak pertengahan bulan januari hingga awal bulan maret kmaren.
okay, satu hal yang mendasari keikutsertaan gue dalam program CWMC adalah : gue ini mahasiswa belagu.
dulu bingung mau ambil konsentrasi SDM atau pemasaran. ending-endingnya gue lebih memilih pemasaran simply karena "gue lebih suka belajar pemasaran ketimbang SDM, SDM ngebosenin." padahal nilai gue di mata kuliah SDM lebih bagus dibanding mata kuliah pemasaran. ditambah lagi dosen-dosen SDM juga sebenernya lebih ramah dan asik ketimbang dosen-dosen pemasaran. kurang belagu apa coba gue? klo kata temennya nyokap gue, seorang konsultan pendidikan, gue terlalu idealis. hmmm sejak itu gue pun mendefinisikan "idealis" sebagai sinonim halus dari "belagu" hahaha.
aanyway.
entah sejak kapan gue tertarik untuk lebih menekuni bidang periklanan. ketika melihat poster CWMC di salah satu sudut kampus yang jarang dilewati mahasiswa (sedikit kritik buat sie publikasi CWMC) gue langsung tertarik buat ikutan, walaupun harus merogoh kocek ortu agak dalem (500 ribu bok) sekaligus mengorbankan liburan gue dengan ga pulang ke jakarta.
bagi yang blom tau, jadi intinya CWMC ini adalah adalah program workshop yang bersertifikasi di bidang komunikasi pemasaran terpadu dan khusus dirancang untuk para mahasiswa jurusan komunikasi, manajemen pemasaran, bisnis dan desain komunikasi visual. program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para mahasiswa guna mempersiapkan diri menjadi pemain handal di industri komunikasi pemasaran. CWMC sendiri diselenggarakan oleh PPPI (persatuan perusahaan periklanan indonesia) bekerjasama dengan dentsu yang merupakan salah satu perusahaan periklanan terbesar di dunia yang berpusat di jepang.
pengajar-pengajar CWMC juga adalah praktisi-praktisi dunia periklanan yang bisa dibilang errr bukan orang-orang sembarangan. mulai dari CEO srengenge, COO dan strategic media planner dentsu, executive director petakumpet, and many more.
ahseekk sangar beut kan? gue copy-paste tuh dari situsnya CWMC.
total ada enam pertemuan yang diselenggarakan di kampus FISIP UGM dari jam sembilan pagi sampe jam lima-enam sore. selama itu ada tiga sesi kelas, dua sesi coffee break, dan satu sesi ishoma siang. some pics of us:
di pertemuan pertama CWMC, tanpa bermaksud melebih-lebihkan, untuk pertama kalinya dalam sejarah gue kuliah, gue bener-bener sepenuhnya fokus dan ngedengerin apa kata dosen (atau pengajar) sepanjang pertemuan. biasanya klo di kelas kuliah, gue cuma bisa bener-bener fokus dan merhatiin dosen selama sekitar sejam atau satu setengah jam pertama doang, selanjutnya udah susah konsen. oh kecuali untuk kelasnya bu naila dan bu yuke mungkin. well okay ga di sepanjang semua pertemuan CWMC gue bisa fokus terus sih, namanya juga manusia yang bosenan. *membela diri*
di CWMC, gue bekerja dalam satu tim bareng enam anak komunikasi yang sinting-sinting dari berbagai universitas. ah ralat anyway, yang sinting cuma tiga orang kok (ga usah sebut nama deh) dan empat orang lainnya (termasuk gue) masih normal hahahaha.
setelah beberapa jam pusing mikirin nama apa yg cocok buat tim ini, akhirnya kita memutuskan untuk menamai tim ini "XXX". kenapa "XXX"? nothing special, cuma gara-gara waktu itu film XXX-nya vin diesel lagi diputer aja di TV. zzzzzzzz!
di tiap pertemuan, sesi akhir adalah sesi case study dimana kita diharuskan bekerja bareng temen-temen se-tim dan mempresentasikan hasil kerja kita di depan kelas. tim yang terbaik bakalan dikasih hadiah oleh pengajar dan panitia. berapa kali tim XXX menang case study? ZERO. yaaak kita bertujuh ga pernah menang sekalipun case study hiks. padahal di XXX ada irya sang ketua deadline komunikasi UGM, yustan yang punya otak ekstra kreatif, dan pungkas sang maestro di dunia komunikasi pemasaran (executive director-nya pinasthika bok, beuuh sangar betul!).
aaaanyway.
bagian terpenting dari CWMC adalah dua minggu terakhir, dimana kita semua diharuskan merancang strategi komunikasi buat sebuah produk minuman berinisial F, berakhiran A, dan di RUIT TE di tengahnya. dan nantinya, kita akan mempresentasikan hasil kerja kita selama dua minggu tersebut di hadapan para juri yang terdiri atas beberapa pengajar kita, juri tamu, dan salah seorang petinggi dari fruit tea. sounds great huh?
apa kabar XXX? kita mah super duper ekstra nyantai banget. ketemuan alias kerja bareng dua hari sekali, bertempat di beberapa cafe nan asyik dan nyaman, ga pernah pulang ampe larut malam, dan kerjaan kita beres seberes-beresnya. dan tentu saja kalimat barusan adalah BOHONG BESAR.
the truth is ... gue nggak pernah kerja rodi kaya' apa yang gue kerjain selama dua minggu itu, seriously. gue adalah tipikal orang yang "hoahm ngantuk. tapi tugas blom selesai, ah yaudah tidur dulu trus kerjain lagi bsok pagi." tapi hal itu tidak berlaku di sini. oke lah minggu pertama kita masih bisa santai-santai, kumpul dua hari sekali, jam 11 malem udah di kost. tapi di minggu kedua? whew. tiap hari kumpul dan kerja, mulai dari di cafe, restoran 24 hours, ampe rumah kontrakan yustan. survey kesana-kemari, ngumpulin foto dan data dari berbagai sumber. pokoknya di minggu kedua itu mendadak gue kehilangan jam nganggur dan menjadi orang yang selalu menolak ajakan untuk pergi kemana pun kecuali untuk kerja bareng XXX.
beginilah keadaan kita ketika kerja di minggu kedua:
selama seminggu itu, paling cepet gue nyampe kost jam 11 malem, itu pun cuma sekali. sisanya pulang jam 3-4 pagi, bahkan ampe nginep di kontrakan yustan. makan siang jam 3 sore, makan malem jam 12 malem. jadwal hidup mendadak kacau semua >.<
tapi minggu itu tentu ga melulu berisi penderitaan aja :)
gue bener-bener belajar banyak banget dari kerja bareng mereka berenam. ga cuma soal teamwork atau komunikasi pemasaran aja, tapi juga banyak hal-hal baru lainnya yang menarik dan menyenangkan. mungkin terdengar klise, but to be honest i don't care anymore about winning or losing. i've learned a lot, i've had so much fun, so i guess i have nothing to regret, apapun hasil dari presentasi final kita :)
tapi minggu itu tentu ga melulu berisi penderitaan aja :)
gue bener-bener belajar banyak banget dari kerja bareng mereka berenam. ga cuma soal teamwork atau komunikasi pemasaran aja, tapi juga banyak hal-hal baru lainnya yang menarik dan menyenangkan. mungkin terdengar klise, but to be honest i don't care anymore about winning or losing. i've learned a lot, i've had so much fun, so i guess i have nothing to regret, apapun hasil dari presentasi final kita :)
dan minggu lalu, tepatnya pada hari jumat tanggal 16 april 2010, di acara awarding night CWMC yogyakarta, secara mengejutkan XXX berhasil terpilih menjadi juara 1 the best team alias tim terbaik.
XXX yang dianggap sebagai kuda hitam oleh para pengajar karena ga pernah sekali pun menang case study di tiap pertemuan, ternyata berhasil memikat (ceilah!) hati para juri dan mengalahkan tim-tim lain yang menurut gue jauh lebih berpotensi buat menang.
ditambah lagi, best graduates (peserta terbaik) juga diraih oleh pungkas dan tania, anggota XXX.
malem itu gue mau meledak rasanya saking senengnya. alhamdulillah ya Allah, puji Tuhan!
gue bener-bener ga nyangka sama sekali bakalan menang! well entah ya ama anak-anak XXX yang lain, kali aja mereka udah dapet bocoran atau super optimis, tapi sejujurnya gue bener-bener udah pasrah dan nothing to lose. like i said, i don't care about winning or losing anymore, karena banyak banget yang udah gue dapetin selama kerja bareng mereka. ga cuma selama dua minggu terakhir aja, tapi juga selama CWMC. biiiig thanks to all of you guys :)
dan tentu saja, thanks a lot CWMC :)
Subscribe to:
Posts (Atom)